MONOLOG PERINTIS

-

 


Judul: MONOLOG PERINTIS

Harga: –

Penulis: ANDI AMMARSYAH ABSAN & MOHAMMAD RIKZA RIZQI AMRULLOH

Editor: FITRI ANDRIANI

QRCBN: 

Terbit:  MEI 2024

Halaman : 136

Ukuran: 14 x 20 cm

ISI BUKU:

"Monolog Perintis" merupakan catatan perjalanan dua siswa SMAN 2 Balikpapan yang berhasil mendapatkan impian terbaik mereka selama berada di masa SMA, Andi Ammarsyah Absan dan Mohammad Rikza Rizqi Amrulloh. Melalui tulisan di setiap halaman, keduanya akan membawa kalian ikut merasakan pengalaman mereka saat merintis jalan menuju impian masing-masing hingga meraih satu kursi di Institut Teknologi Sepuluh November dan Universitas Airlangga.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MELAWAN RAWIT

-
Gambar
  Judul: MELAWAN RAWIT Harga:  Penulis:   Norhayati, M.Pd., Rafika Dwi Cahyani, Dhifa Naila Putri Hermawan, Jihan Afifa Nabila, Melati Solisa - Finasalwa - Aura Yuswita, Sabrina Nurzahra, Fathiyah Adillah Adhiksana Editor: Fitri Andriani QRCBN:  62-1020-7407-100 Terbit:  12 Juni 2025 Halaman :  Ukuran: 14 x 20 cm ISI BUKU: Antologi Cerpen ekskul KASTURI
Baca selengkapnya

DI BALIK SAYAP PASKAS SMADA

-
Gambar
  Judul: DI BALIK SAYAP PASKAS SMADA Harga: - Penulis: EFRILYANA DARA, S.Pd. Editor: Fitri Andriani QRCBN:  62-1020-1871-799 Terbit:  11 Maret 2025 Halaman :  Ukuran: 14 x 20 cm ISI BUKU: Catatan pendampingan penulis membersamai tim paskas sekolah untuk menjadi juara di kejuaraan demi kejuaraan
Baca selengkapnya

THE ROUTE THAT LEADS TO US

-
Gambar
    Judul: The Route That Leads to Us ISBN: 9786235936024  Harga: Rp115.000,- Link pembelian:  shopee/LulukLee   Penulis:   Luluk Lee Editor: Fitri Andriani Terbit:  Agustus 2025 Halaman : 232 Ukuran: 14 x 20 cm  ISI BUKU:  Tahun 2001, Donita Maharani meninggalkan Kota Malang membawa cintanya yang terucap pada Connor Gray.  Tujuh tahun sesudahnya, Connor jatuh-bangun melacak jejak Donita-senior malapa sekaligus kakak tingkat yang dicintainya sejak masa kuliah. Takdir mempertemukan mereka pada akhirnya. Berdua, mereka mencoba menyemai harap di sepanjang jalur pendakian Ranu Pane - Ranu Kumbolo. Namun, di saat ragu datang menghampiri, akankah mereka menemukan titik bahagia yang dituju atau justru kembali menempuh jalan masing-masing?   
Baca selengkapnya